Ilustrasi : Abah Suhe
Genre : Non Fiksi - Kumpulan Kisah Nyata
Penerbit : Buku Republika
Tahun terbit : 2013
Tempat : Jakarta Selatan
Kolasi : x, 236 halaman ; 20 cm
ISBN : 9786027595231
Ringkasan :
Senyum adalah sedekah.
Tapi kenapa tidak mudah untuk sekedar senyum? Bibir kadang terkunci, otot-otot wajah mendadak kaku dan sulit digerakkan, ketika mood senyum menghilang. Padahal senyum juga obat awet muda. Konon diperlukan hanya 17 otot muka untuk tersenyum, jauh lebih sedikit dibanding jumlah otot yang dibutuhkan untuk cemberut.
Kabar baik lagi, senyum yang diakhiri tawa bisa mengaktifkan bahan kimia tubuh dan secara tidak langsung merendahkan resiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, stroke, dan lain-lain. Data-data ini merupakan kabar gembira bagi yang tidak teralu rajin olahraga. Bagi yang sakit, semoga memancing semangat sembuh, selain ikhtiar berobat.
Dengan begitu banyak kebaikan senyum, maka mari menjadi bagian dari gerakan Sedekah Senyum, lewat buku persembahan Asma Nadia dan sahabat pembaca Asma Nadians. Tidak hanya menghibur, tetapi kekocakan didalamnya juga bernillai sedekah betulan. Seluruh kontributor meniatkan 100 persen royalti buku untuk disonasikan ke berbagai kegiatan sosial, khususnya mendukung 60 perpustakaan gratis di tanah air agar anak-anak dhuafa tetap membaca dan mewakili senyum Indonesia.
Jika ingin menularkan senyum serupa, semoga buku ini bisa menjadi kado bagi keluarga dan teman sekitar untuk mengusir wajah serius mereka. Daripada sedih mari tersenyum. Ketimbang mempertahankan marah yang memicu stress, lebih baik tertawa merendahkan hati.
Rasulullah saw : "Senyum kalian bagi saudaraya adalah sedekah, beramal ma'ruf nahi mungkar yang kalian lakukan untuk saudaranya juga sedekah, dan kalian menunjukkan jalan bagi seseorang yang tersesat juga sedekah."
0 komentar:
Post a Comment