HOPELESS : TANPA DAYA

Penulis             : Colleen Hoover
Alih Bahasa      : Shandy Tan
Editor                : Intari Dyah Pramudita
Desain Sampul : Marcel A. W.
Penerbit            : Gramedia Pustaka Utama
Tahun                : 2015  
Kolasi                : 496 p. ; 20 cm
ISBN                  : 9786020312019

Terkadang mengetahui kebenaran lebih membuat putus asa ketimbang meyakini kebohongan...

Itu yang Sky sadari ketika ia bertemu Dean Holder. Dikenal gara-gara reputasi buruknya di sekolah, hanya Holder yang sanggup membuat jantung Sky berdebar-debar. Membuat gadis tujuh belas tahun itu takut sekaligus terpesona pada sikapnya yang tak mudah ditebak. Tapi Holder sumber masalah. Apalagi sejak cowok itu hadir, kenangan lama yang lebih baik terpendam kembali menghantui.

Masalahnya, Holder terus mendekat. Memaksa ingin mengenal Sky lebih jauh. Sky pun akhirnya menyerah. Menyambut cowok itu memasuki hidupnya. Hanya untuk mengetahui kebenaran, bahwa Holder tidak seperti yang dia katakan. Bahwa ada rahasia yang dia sembunyikan. Dan ketika rahasia itu tersingkap, hidup Sky tidak pernah sama lagi.

--

Buku ini untuk remaja cewek, khususnya. Gue ragu kalau cowok bisa enjoy baca buku ini. Walaupun sebenarnya ada buku kedua LOSING HOPE yang ditulis dari sudut pandang Dean Holder. Dan mengingat genre, bisa dibilang buku ini berhasil kok.

Cerita diawali dengan pertemanan Sky dan Six. Dan karena ingin bersekolah bareng Six, Sky memohon kepada Karen agar diperbolehkan belajar di sekolah umum. Awalnya Sky adalah siswa homeschooling. Ternyata

Lounching dan Seminar Perpustakaan : "Perpustakaan dalam Era Digital Native"

Acara lounching dan Seminar Perpustakaan bertema "Perpustakaan dalam Era Digital Native" diselenggarakan senin tanggal 27 februari 2017 di kampus Ass Sakinah SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta. Mengundang beberapa narasumber diantaranya :
1. Kepala Badan Arsip dan Perpustakan D.I. Yogyakarta : bapak Budi Wibowo S.H, M.M.
2. Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta : bapak Baskoro Aji
dengan moderator bapak Arsidi Ahmad S.IP, M.IP
Dalam seminar ini ada beberapa poin yang harus dimiliki agar perpustakaan sekolah dapat berkembang baik. diantaranya:
1. Manajemen Perpustakaan
2. Peningkatan SDM
3. Koleksi Perpustakaan
4. Kerjasama Perpustakaan
5. Promosi Perpustakaan
6. Anggaran Dana Perpustakaan
Tantangan yang harus dihadapi seorang pustakawan dalam Era Digital Native : Kondisi saat ini dimana pertemuan antara Digital Native dan Digital Imigrants ( Kelompok masyarakat yang lahir sebelum Era Digital Native). Dimana seorang tenaga perpustakaan harus pandai dalam memanfaatkan alat komunikasi modern di era digital ini untuk mempermudah dalam menyampaikan informasi kepada pengguna di lingkungan sekolah. 
Upaya yang dilakukan oleh BPAD DIY dalam Era Digital Natives, diantaranya:
1. Penguatan Koleksi dan Digital Layanan
2. Merancang web perpustakaan dengan konsep literasi
3. Menguatkan pemahaman literasi dan informasi atau literasi digital.
4. Memanfaatkan Jejaring sosial untuk mempromosikan keberadaan perpustakaan sekolah.
Alih media diantaranya:
1. Layanan e-book online (Ijogja, Jg Publishing)
2. Layanan e-journal (Gale Acadimik One Line)
3. Pembentukan Jejaring Katalog (jogjalib.com)
4. Layanan Jurnal Luar Negeri Terseleksi (www.bitly/nyuwun artikel)