UPACARA ADAT

Pengarang     : Y. Argo Twikromo
Penerbit          : Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) DIY
Tahun              : 2013
Tempat           : Yogyakarta
Kolasi             : xvi, 180 hlm, ; 16x21 cm
Sinopsis         :
Upacara adat selalu dihadapkan pada persoalan - persoalan yang terkait dengan keberadaannya di tengah kehidupan yang terus berubah. Ketika upacara adat dipahami sebagai suatu bentuk ritual ataupun tradisi yang dilakukan oleh masyarakat wilayah tertentu dan atau sebagai sarana yang relatif umum untuk berkomunikasi dengan kekuatan - kekuatan adikodrati, maka nuansa - nuansa lokal yang terkandung dalam upacara adat tersebut harus dapat bernegosiasi secara terus menerus dengan kuasa - kuasa (dominan) yang melingkupi keberadaannya
. Dalam konteks ini upacara adat akan terus bertemu, berinteraksi atau bergulat dengan berbagai macam terpaan kuasa seperti kuasa ekonomi, politik, keagamaan, teknologi, gaya hidup yang selalu hadir dalam kehidupan masyarakat. Dengan demikian, para pendukung dan pelaku upacara adat tidak hanya bersinggungan dengan nilai-nilai lokal tetapi juga nilai-nilai kuasa lain yang kekuatan dan pengaruhnya relatif berbeda dari waktu ke waktu. Tidak dapat dipungkiri bahwa dalam pergesekan dengan niai-nilai kuasa dominan, banyak upacara adat yang semakin tergeser 

0 komentar: