Kentang : Seri Tanaman Bahan Baku Industri

Pengarang     :Bambang Haryono, STP
Subyek           : Kentang - Tanaman bahan baku Industri
Penerbit         : PT Trisula Adisakti
Tahun              : 2013
Tempat           : Indonesia
Klasifikasi      :
635.2  
Kolasi             : 80 hlm

Sinopsis        :

Konon ceritanya, kentang yang masuk dan dibudidayakan di Indonesia berasal dari Amerika Utara. Jenis kentang yang masuk ke INdonesia pada waktu itu adalah egenheimer. Tanaman kentang ditemukan di daerah Cimahi, Bandung pada tahun
1794. Pada tahun 1811 tanaman kentang mulai disebarkan ke berbagai wilayah Nusantara. Penyebaran tanaman kentang meliputi Karo, Sumatera Utara, Aceh, Padang, Bengkulu, Palembang, Minahasa, Flores, Seram, dan Timor.
Kentang merupakan salah satu jenis tanaman yang dapat dikonsumsi oleh manusia. Tanaman kentang memiliki nama latin Solanum tuberosum L. Secara ilmiah, kentang berasal dari marga Solanum dan keluarga Solonaceae. Kentang sebagai tanaman pangan yang tumbuh subur di daerah subtropis yang dingin dan sejuk. Daerah tropis kentang cocok ditanam di dataran tinggi. 
Kentang merupakan tanaman dikotil (memiliki dua keping biji) berupa semak atau perdu. Tanaman kentang termasuk jenis tanaman semusim dan berumur pendek karena hanya satu kali berporoduksi. Seperti halnya tanaman lain, kentang juga memiliki beberapa bagian tanaman seperti akar, batang, daun, bunga buah, biji dan umbi. 
Kentang adalah salah satu sumber karbohidrat yang sangat berguna dalam industri pangan dan pakan. Tanaman kentang lebih menyukai cuaca yang dingin. Di daerah tropis kentang ditanam di daerah dengan ketinggian tempat antara 500 sampai 3000 meter di atas permukaan laut. 
Kentang memiliki kandungan gizi yang membuatnya masuk dalam lima kelompok makanan pokok :
1). Karbohidrat
2). Protein
3). kalsium
4). Vitamin B1
5). Vitamin B2
6). Vitamin B6
7). Vitamin C
8). Fosfor
9). Serat
10. Zat Besi
  

0 komentar: